Wairjen TNI Mengingatkan Semua Prajurit Agar Senantiasa Menjaga Kekompakan

Wakil Inspektur Jenderal (Wairjen) TNI Mayjen TNI Alvis Anwar menekankan pentingnya seluruh prajurit TNI untuk senantiasa menjaga kekompakan.

Pernyataan ini disampaikan Alvis sebagai respons terhadap insiden keributan antara anggota TNI Angkatan Darat dan TNI Angkatan Laut di Tanjungpinang, Kepulauan Riau, pada hari Minggu (23/2), yang mengakibatkan satu anggota TNI AL kehilangan nyawa.

“TNI harus tetap solid, dan hal ini selalu ditekankan kepada para pemimpin untuk menjaga kekompakan, kebersamaan, dan persatuan,” ungkap Alvis di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, pada hari Selasa.

Ia menambahkan bahwa jika terjadi gesekan atau masalah, komandan satuan memiliki tanggung jawab untuk segera menyelesaikannya.

Alvis juga menyatakan bahwa kasus di Tanjungpinang saat ini sedang ditangani oleh pihak terkait di daerah tersebut. “Mungkin perlu ada penjelasan lebih lanjut kepada pihak di Tanjungpinang karena ini merupakan masalah lokal,” tuturnya.

Ia melanjutkan, “Saya rasa tidak ada konflik, tidak ada masalah, mungkin ini hanya sedikit kesalahpahaman.”

Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) 1/Bukit Barisan Mayjen TNI Rio Firdianto telah menginstruksikan jajarannya untuk menyelidiki kasus ini.

Sebelumnya, insiden keributan atau perkelahian terjadi antara anggota TNI AL dan TNI AD di THM Lekko Cafe yang terletak di Jalan Baru Dompak, pada hari Minggu (23/2) pukul 01.00 WIB dini hari. Insiden ini mengakibatkan satu anggota TNI AL meninggal dunia, dua lainnya mengalami luka-luka, serta terdapat korban luka dari personel Yonif 136/Tuah Sakti.

Korban yang berinisial Serda Jas DL, anggota Sintel Koarmada I, mengalami luka tusuk dalam keributan tersebut dan meninggal dunia dalam perjalanan menuju RSUP Tanjungpinang.

Selain menyebabkan satu korban meninggal, dua rekan Serda Jas DL juga terluka akibat senjata tajam, yaitu Sertu SE (luka di bagian bawah ketiak sebelah kanan) dan Serda R (luka di bagian jari tangan sebelah kiri).

Sementara itu, korban luka dari pihak TNI AD adalah Prada YHS dari Yonif 136/Tuah Sakti.

Tag: TNI Angkatan Darat TNI Angkatan Laut