Berikan komentar
Seputar Bisnis Indonesia
Lifestyle
Ilustrasi (Pixabay)
Ahli Urologi Memberikan Saran Untuk Menyeimbangkan PH Urin Secara Alami
Selasa, 31 Des 2024
Memahami cara menjaga keseimbangan pH pada saluran kemih merupakan langkah penting dalam mencegah infeksi saluran kemih, di samping menjaga kebersihan organ genital, terutama bagi wanita. Menurut laporan dari Hindustan Times pada Senin (30/12), Dr. Deepti Sureka, seorang Konsultan Urologi Wanita, menjelaskan bahwa ketidakseimbangan pH dapat meningkatkan kerentanan tubuh terhadap infeksi, khususnya di saluran kemih. "pH yang ideal untuk saluran kemih umumnya berkisar antara 4,5 hingga 8,0, yang dipengaruhi oleh kondisi kesehatan dan pola makan masing-masing individu," ujarnya. Sureka menjelaskan bahwa pH urine merujuk pada tingkat keasaman atau kebasaan yang terdapat dalam urine. Keseimbangan pH sangat penting untuk menjaga kesehatan fungsi ginjal dan kandung kemih, serta mengurangi risiko terbentuknya batu ginjal, sekaligus menciptakan lingkungan yang tidak mendukung pertumbuhan bakteri. Perubahan pH urine dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk pola makan, tingkat hidrasi, stres, atau kondisi medis tertentu. Untuk menjaga keseimbangan pH urine secara alami, terdapat beberapa saran dari ahli urologi, di antaranya adalah memastikan kecukupan hidrasi dengan mengonsumsi air putih yang cukup. Hidrasi yang memadai berperan dalam mengeluarkan racun serta mencegah akumulasi limbah asam di dalam tubuh. Disarankan untuk mengonsumsi 8-10 gelas air putih setiap harinya. Selanjutnya, penting untuk memasukkan makanan yang bersifat alkali dalam pola makan. Mengkombinasikan buah jeruk dan sayuran berdaun hijau dalam menu harian dapat membantu menetralkan keasaman serta mendukung keseimbangan pH urine yang optimal. Sebagai tips ketiga, sebaiknya batasi konsumsi minuman asam seperti kopi, teh, minuman berkarbonasi, dan alkohol, karena dapat meningkatkan keasaman urine. Sebagai alternatif, pilihlah teh herbal atau air putih untuk mencapai keseimbangan yang lebih baik. Lakukan detoksifikasi alami dengan memanfaatkan air lemon dan cuka sari apel untuk mencapai efek alkali dalam tubuh saat proses metabolisme. Selain itu, pilihlah probiotik yang dapat meningkatkan keseimbangan bakteri baik di saluran kemih, seperti yogurt, kefir, atau suplemen, guna mengurangi risiko infeksi dan menyeimbangkan kadar pH. Meskipun pengobatan alami dan langkah pencegahan terbukti efektif, gejala yang berlanjut seperti frekuensi buang air kecil yang tinggi, nyeri di bagian bawah perut, adanya darah dalam urine, sensasi terbakar dan nyeri saat berkemih, atau urine yang keruh tidak boleh diabaikan. Apabila mengalami gejala tersebut, segera konsultasikan kepada dokter spesialis urologi untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat.
Tag:
Komentar
bGLkFsZgXssWLI
0
SUnPMxbQEWiMcXQ
0
gSbMjddjtOJj
0
NeApczTCZYPbp
0
BOJCYpFHva
0
uqjwwVppaNWPuR
0
xdcDgWbfR
0
SFvjFOHXuz
0
CawvjgicJNuov
0
HhYFaXHyIxJYjj
0
